Lukman Prihandika Blog's

Nrimo ing pandum, urip wis ono sing ngatur

Si Kenzo lagi …

leave a comment »

Alhamdulillah, setelah lama sekali gak ngeblog akhirnya bisa juga ada kesempatan. Hari ini kerjaan gak terlalu banyak dikantor, network juga lumayan stable gak ada masalah yang berarti. Aku sepakat ama temen dari Turki buat pulang tepat waktu and udah bulat tekad nya buat beli parfum setelah sekian lama tertunda hehe. Prinsipku kalau parfum yang lama belum habis aku gak akan beli lagi. Kuputusin aja buat datang ke toko Parfum Gazaz, toko ini memang udah terkenal di Al Khobar walaupun harganya agak miring ke atas namun udah pasti barangnya original.

Begitu datang baru nyoba-nyoba parfum Burbery and A-Men udah waktunya sholat Isya. Ya udah deh menunggu dulu diluar sambil makan swarma yang tadi sore aku beli Shrimpi (salah satu swarma andalan kota ini). Setelah menunggu sekitar 20 menit akhirnya masuk lagi dan nyoba-nyoba yang lain lagi kayak Gucci Guilty, Hugo X-Y, dll.
Tadinya sih udah mantep pengen beli Gucci Guilty dalam hati. Namun setelah dipikir-pikir kok hati ini masih condong terus ke Kenzo Pour Homme yah … Haduh makin bingung tadi, tapi setelah dipikir-pikir Kenzo emang udah dari dulu nemenin aku, baunya yang khas itu bikin gak bisa pindah ke parfum yang lainnya hehe. Akhirnya ya sudah ni parfum aku beli dengan harga 177 SAR.

Di Indonesia parfum ini lebih dikenal dengan nama Kenzo Bambu, ya karena dari gambar pembukusnya saja bambu hehe. Botolnya yang lumayan unik itu juga yang bikin aku masih tetep betah pake parfum ini, apalagi calon istriku juga paling seneng ma parfum ini. Aromanya yang khas natural itu cocok banget denganku. Next time kalau sudah habis mungkin berfikir untuk coba yang lain lagi. Tapi kapan yah abisnya … yang kemarin aja 7 bulan lebih baru habis. Dibanding beli axe yang harga 27rb rupiah tapi gak ada sebulan udah abis, jadi mending beli parfum Paris sekalian mahal dikit tapi kalau diitung-itung sama habis nya  (walaupun tetep lebih mahal dikit sih hehehe … soale 27rb x 7bln kan sktr 210rb hehe)

Sekian dulu tulisan ini, next time akan lebih panjang lagi tulisannya dengan judul yang lain lagi.

Written by brokenz1

April 14, 2012 at 10:23 pm

Posted in Uncategorized

Tagged with , , ,

Si Merah MacBook Pro

with 4 comments

Alhamdulillah dari pertama mengenal komputer belum pernah merasakan komputer yang sebagus ini. Flashback ke masa lalu dulu dech, pertama mengenal komputer yaitu dari warisan kakak yang kita pakai bareng-bareng. PC AMD Athlon XP waktu itu, dengan ram yang cuma seadanya 128Mb sudah diinstall yang macem-macem dari software pemrograman (karena kakak saya seorang programer) sampai sistem operasi linux dan grafis. Menginjak tengah semester saya pun ganti mengunakan procesor Intel P4 karena PC yang lama sudah tidak bisa diandalkan lagi alias sudah saatnya dihibahkan :D. Menjelang akhir kuliah biasalah pengennya kemana-mana bisa praktis sambil mengerjakan tugas kuliah dan tugas akhir, maka merengeklah saya meminta tambahan uang untuk membeli laptop Lenovo G400 karena uang hasil project manjat BTS masih belum mencukupi hehe. Lenovo ini juga cuma bertahan 1 tahun karena saya pengen tukar dengan laptop Axioo Centaur milik kakak saya walaupun Axioo dengan procesor yang lebih rendah namun lebih ringan di banding Lenovo. Centaur ini pun juga sama tragis nasibnya dengan Lenovo karena cuma bertahan 1 tahun dan sampai sekarang saya anggurin cuma dipakai teman buat nonton film saja.

Ya karena setiap hari diledekin terus sama manager di kantor yang baru dan rekan-rekan kerja, akhirnya saya memutuskan untuk membeli laptop yang dari kuliah sebenarnya pengen punya (namun gak ada budget nya saking mahalnya hehe). Yupz, Alhamdulillah gaji pertama saya dapatkan dan saya langsung pergi ke Jarir kalau di Indonesia sih Gramedia lah. Saya tertarik dengan MacBook Pro 13 inch dengan procesor i5 ram 4Gb dan hardisk 300Gb selain karena lebih ringan dibanding Axioo centaur tapi juga sudah menunjang kebutuhan kerja saya sebagai Network Engineer apalagi software dan hardware banyak yang kompatibel. Pertama menggunakan kesannya adalah waw gila ni laptop gak nyesel udah beli, namun kekurangannya adalah accesories nya yang memang lumayan relatif mahal mulai dari body protection merah warnanya #itulah kenapa judulnya ada kata Si Merah# (200SAR), keyboard protection (100SAR) dan MagicMouse (399SAR) dll.

So far so good, baterai juga tahan sampai 7 jam jadi kalau waktu kerja jarang di charge kalau gak nglembur sih hehe. Alhamdulillah semoga laptop ini bisa bertahan lama menemani semua aktifitas saya bekerja dan buat have fun. Saking asiknya nulis artikel ini gak tau kalau diluar ada kembang api lama banget hayah cape dech.

Written by brokenz1

August 31, 2011 at 7:10 pm

Posted in Apple

Tagged with , ,

Biaya Hidup di Saudi Arabia

with 6 comments

Mungkin tulisan yang membahas tentang biaya hidup di Saudi Arabia sudah banyak sekali, tapi tak apalah karena tulisan ini buat kenang-kenangan jika nanti saya sudah tidak negara ini lagi 😀

“Berapa sih biaya hidup di Saudi Arabia?” pertanyaan itulah yang sering banyak dilontarkan di internet, jika berdasarkan pengalaman pribadi biaya hidup disini murah (murah tidaknya relatif sih hehe), berikut detail jika kita tinggal di Saudi Arabia jika kita masih single karena saat tulisan ini dibuat penulis masih perjaka ting ting.

1. Biaya tempat tinggal adalah satu hal penting ketika kita tiba disini, selalu carilah di expatriates.com sebelum anda mendapatkan tawaran di luar negeri karena itu sangat membantu anda untuk mendapatkan gambaran di suatu negara yang akan anda kunjungi, disini untuk apartment atau flat berkisar dari 800SAR – 2000SAR tergantung dari fasilitas yang akan anda dapatkan dan untuk pembayaran akan di bayar per 6 bulan atau 3 bulan sekali jadi siapkan bekal yang cukup untuk tempat tinggal jika anda tidak mendapatkan fasilitas tempat tinggal dari agen anda. Karena untuk hotel per harinya mahal dari 110SAR – 300SAR per hari.

2. Biaya makan sehari, disini untuk makan mulai dari 8SAR – 20SAR per sekali makan + 1,5SAR untuk air putih / pepsi 1SAR. Jika makan nasi biriyani/khabsah dengan ayam porsi seperempat rata-rata 8SAR di restoran biasa kalau di restoran yang bagus yang ampe 18SAR. Disini air putih memang mahal lebih mahal di banding bensin.

3. Biaya transportasi, the last but not least. Disini public transportasi selain taxi sangat susah didapat, bus hanya SAPTCO yang pernah saya liat, kereta api pun yang pernah saya liat hanya jalur Huffuf – Dammam. Untuk taxi 10SAR – 15SAR Khobar – Dammam, pintar-pintarlah menawar hehe dan pilih driver dari india jika bisa karena kalau dari Arab kadang tidak bisa bahasa Inggris (ketahuan deh saya gak bisa bahasa arab hihi). Untuk membeli mobil disini lebih murah karena memang tidak ada tax, sebagai contoh Toyota Camry di Indonesia 200.000SAR disini cuma 80.000SAR. Usahakan untuk mendapatkan fasilitas mobil dari perusahaan anda karena sangat membantu untuk bensin seminggu hanya 10SAR – 15SAR saja.

4. Biaya telepon, untuk telepon disini memang tarif masih mahal. Ada 3 operator disini STC (sawa atau Telkom nya sini), Mobily dan Zain. Masing-masing punya paket unggulan, pilih saja sesuai keinginan anda. Karena saya bekerja untuk manage service-nya di Operator Mobily ya pasti pakai Mobily hehe. Untuk telepon ke Indonesia 10-15 menit sekitar 10SAR – 20SAR, saran saya pakai STC untuk telepon ke Indonesia karena relatif murah (loh loh kok iklanin operator musuh sih hehe). Untuk sms ke Indonesia pakai Mobily 1/4SAR saat tulisan ini dibuat. Jika anda punya kartu kredit beli lah account VOIP karena tarif sangat murah untuk telepon ke luar negeri.

4. Biaya internet, untuk internet saya memakai modem yang saya bawa dari Indonesia Huawei e1550. Apes nya nasib saya, baru di isi sehari ketinggalan di taxi hehe. Akhirnya beli di Jarir (kayak Gramedia kalau di Indonesia) 200SAR untuk modem sudah gratis internet 1GB sebulan, untuk upgrade jadi 5GB recharge nya 100SAR dan kalau pengen unlimited 350SAR per bulan.

5. Mesin cuci, karena saya orang nya termasuk malas nyuci akhirnya belilah tuh mesin cuci ukuran 5kg seharga 450SAR. Ya walaupun gak bagus-bagus amat tapi lumayan lah mesin cuci nya hehe.

Yupz, dari rincian diatas silahkan total sendiri sesuai dengan gaya hidup masing-masing karena saya yakin akan berbeda-beda tergantung dari selera hidup dan pendapatannya. Jika ada yang kurang jelas ataupun ada yang salah silahkan kita berdiskusi.

Terimakasih

Written by brokenz1

August 30, 2011 at 8:33 pm

Posted in Overseas

Tagged with , , , ,

SDH (Synchronous Digital Hierarchy)

with one comment

Synchronous Digital Hierarchy (SDH) adalah standar CCITT untuk sebuah struktur tingkat transmisi optik. Synchronous Optical Network (SONET) adalah ANSI (American National Standards Institute) standar untuk Amerika Utara, yang sebagian besar setara dengan SDH.

Keduanya banyak tersebar teknologi untuk transmisi kecepatan yang sangat tinggi dari sinyal suara dan data di berbagai jaringan serat optik di seluruh dunia. SDH dan SONET adalah jaringan sinkron point-to-point yang menggunakan TDM multiplexing di cincin atau mesh topologi fisik.

Perbedaan utama antara kedua standar ini adalah beberapa header / informasi penunjuk dan tarif transmisi. Pengangkutan dasar modul SDH adalah modul transport sinkron dengan tingkat transmisi 155,52 mbps (STM-1), SONET menggunakan OC-sebagai modul dasar (~ 51mbs) 1.

SDH/SONET Transmission Rates

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

SDH Multiple Structure

Multiplex SDH struktur ditunjukkan pada gambar yang ditetapkan dalam ITU-T G.707 dan menjelaskan bagaimana urutan sinyal rendah multiplexing ke tingkat yang lebih tinggi multipleks.

 

 

KLM Values

Bayangkan jika Anda memiliki sejumlah besar pelanggan E1 agregat pada PA-MC-STM-1SMI (Cisco) atau PE-1CHSTM1-SMIR-QPP (Juniper). Sinyal orde rendah diangkut melalui jaringan SDH, melalui berbagai tingkat multipleks, dan berakhir pada kartu channelized-1 STM. Untuk mengkonfigurasi antarmuka pelanggan pada perangkat agregasi, Anda perlu tahu di mana timeslot pelanggan E1 berada.

-> Posisi ini ditentukan oleh nilai-nilai KLM.

Berikut ini adalah ikhtisar dari nilai KLM dari STM-1:

Timeslot TUG-3 TUG-2 VC-12 (–> E1) KLM
1 1 1 1 1.1.1
2 1 1 2 1.1.2
3 1 1 3 1.1.3
4 1 2 1 1.2.1
5 1 2 2 1.2.2
6 1 2 3 1.2.3
7 1 3 1 1.3.1
8 1 3 2 1.3.2
9 1 3 3 1.3.3
10 1 4 1 1.4.1
11 1 4 2 1.4.2
12 1 4 3 1.4.3
13 1 5 1 1.5.1
14 1 5 2 1.5.2
15 1 5 3 1.5.3
16 1 6 1 1.6.1
17 1 6 2 1.6.2
18 1 6 3 1.6.3
19 1 7 1 1.7.1
20 1 7 2 1.7.2
21 1 7 3 1.7.3
22 2 1 1 2.1.1
23 2 1 2 2.1.2
24 2 1 3 2.1.3
25 2 2 1 2.2.1
26 2 2 2 2.2.2
27 2 2 3 2.2.3
28 2 3 1 2.3.1
29 2 3 2 2.3.2
30 2 3 3 2.3.3
31 2 4 1 2.4.1
32 2 4 2 2.4.2
33 2 4 3 2.4.3
34 2 5 1 2.5.1
35 2 5 2 2.5.2
36 2 5 3 2.5.3
37 2 6 1 2.6.1
38 2 6 2 2.6.2
39 2 6 3 2.6.3
40 2 7 1 2.7.1
41 2 7 2 2.7.2
42 2 7 3 2.7.3
43 3 1 1 3.1.1
44 3 1 2 3.1.2
45 3 1 3 3.1.3
46 3 2 1 3.2.1
47 3 2 2 3.2.2
48 3 2 3 3.2.3
49 3 3 1 3.3.1
50 3 3 2 3.3.2
51 3 3 3 3.3.3
52 3 4 1 3.4.1
53 3 4 2 3.4.2
54 3 4 3 3.4.3
55 3 5 1 3.5.1
56 3 5 2 3.5.2
57 3 5 3 3.5.3
58 3 6 1 3.6.1
59 3 6 2 3.6.2
60 3 6 3 3.6.3
61 3 7 1 3.7.1
62 3 7 2 3.7.2
63 3 7 3 3.7.3

Written by brokenz1

December 27, 2010 at 11:51 am

Posted in Alcatel, Cisco, Juniper, Telekomunikasi

Tagged with , , ,

Gaji papa berapa ?

with 2 comments

Kiriman dari : Anna Indri

Membeli kebahagiaan dengan “segepok uang”, cukupkah ????
Gaji Papa Berapa?

Seperti biasa Andrew, Kepala Cabang di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Jakarta, tiba di rumahnya pada pukul 9 malam. Tidak seperti biasanya, Sarah, putri pertamanya yang baru duduk di kelas tiga SD membukakan pintu untuknya.

Nampaknya ia sudah menunggu cukup lama.

“Kok, belum tidur ?” sapa Andrew sambil mencium anaknya.

Biasanya Sarah memang sudah lelap ketika ia pulang dan baru terjaga ketika ia akan berangkat ke kantor pagi hari.

Sambil membuntuti sang Papa menuju ruang keluarga, Sarah menjawab, “Aku nunggu Papa pulang. Sebab aku mau tanya berapa sih gaji Papa ?”

“Lho tumben, kok nanya gaji Papa ? Mau minta uang lagi, ya ?”

“Ah, enggak. Pengen tahu aja” ucap Sarah singkat.

“Oke. Kamu boleh hitung sendiri. Setiap hari Papa bekerja sekitar 10 jam dan dibayar Rp. 400.000,-.
Setiap bulan rata-rata dihitung 22 hari kerja.

Sabtu dan Minggu libur, kadang Sabtu Papa masih lembur. Jadi, gaji Papa dalam satu bulan berapa, hayo ?”

Sarah berlari mengambil kertas dan pensilnya dari meja belajar, sementara Papanya melepas sepatu dan menyalakan televisi. Ketika Andrew beranjak menuju kamar untuk berganti pakaian, Sarah berlari mengikutinya.
“Kalo satu hari Papa dibayar Rp. 400.000,-untuk 10 jam, berarti satu jam Papa digaji Rp. 40.000,- dong” katanya.

“Wah, pinter kamu. Sudah, sekarang cuci kaki, tidur” perintah Andrew.
Tetapi Sarah tidak beranjak.

Sambil menyaksikan Papanya berganti pakaian,Sarah kembali bertanya,
“Papa, aku boleh pinjam uang Rp. 5.000,- enggak ?”

“Sudah, nggak usah macam-macam lagi.
Buat apa minta uang malam-malam begini ? Papa capek.
Dan mau mandi dulu. Tidurlah”.

“Tapi Papa…”

Kesabaran Andrew pun habis.
“Papa bilang tidur !” hardiknya mengejutkan Sarah.

Anak kecil itu pun berbalik menuju kamarnya.

Usai mandi, Andrew nampak menyesali hardiknya. Ia pun menengok Sarah di kamar tidurnya.
Anak kesayangannya itu belum tidur. Sarah didapati sedang terisak-isak pelan sambil memegang uang Rp. 15.000,- di tangannya.

Sambil berbaring dan mengelus kepala bocah kecil itu, Andrew berkata, “Maafkan Papa, Nak, Papa sayang sama Sarah. Tapi buat apa sih minta uang malam-malam begini ? Kalau mau beli mainan, besok kan bisa. ”

Jangankan Rp.5.000,- lebih dari itu pun Papa kasih” jawab Andrew

“Papa, aku enggak minta uang. Aku hanya pinjam. Nanti aku kembalikan kalau sudah menabung lagi dari uang jajan selama minggu ini”.

“lya, iya, tapi buat apa ?” tanya Andrew lembut.

“Aku menunggu Papa dari jam 8. Aku mau ajak Papa main ular tangga. Tiga puluh menit aja. Mama sering bilang kalo waktu Papa itu sangat berharga. Jadi, aku mau ganti waktu Papa. Aku buka tabunganku, hanya ada Rp.15.000,- tapi..karena Papa bilang satu jam Papa dibayar Rp. 40.000,- maka setengah jam aku harus ganti Rp. 20.000,-. Tapi duit tabunganku kurang Rp.5.000, makanya aku mau pinjam dari Papa” kata Sarah polos.

Andrew pun terdiam. ia kehilangan kata-kata. Dipeluknya bocah kecil itu erat-erat dengan perasaan haru.
Dia baru menyadari, ternyata limpahan harta yang dia berikan selama ini, tidak cukup untuk “membeli” kebahagiaan anaknya.

“Bagi dunia kau hanya seseorang, tapi bagi seseorang kau adalah dunianya”

…Nice story…money is important but certainly not everything.. .

Sumber : http://www.parakontel.net

Written by brokenz1

August 23, 2010 at 7:53 pm

Posted in Information

Tagged with

GPRS Core Network

with 2 comments

Sistem General Packet Radio Service (GPRS) yang digunakan oleh sistem Global Sistem for Mobile (GSM), mobile phone sistem yang paling banyak digunakan didunia untuk mentransmisikan paket IP. GPRS core network adalah bagian penting dari sistem GPRS. GPRS juga menyediakan support untuk WCDMA yang berbasis jaringan 3G. GPRS core network adalah bagian dari sebuah kesatuan GSM Network Switching Subsystem (NSS).

Ada 6 Hal yang akan dijelaskan disini :

  • Fungsi secara umum
  • GPRS Tunneling Protocol (GTP)
  • GPRS Support Node (GSN)
  • Access Point
  • PDP Context
  • Interface

Fungsi secara umum :

GPRS core network menyediakan mobility management, session management dan transport untuk paket Internet Protocol di jaringan GSM dan WCDMA. Core network juga menyediakan support untuk fungsi tambahan lain seperti billing dan lawful interception. GPRS core network juga bertujuan mensupport service paket radio di sistem US D-AMPS TDMA walaupun dalam prakteknya semua jaringan telah di konversi ke GSM jadi opsi ini menjadi tak relevan.

Seperti GSM secara umumnya, GPRS module mengikuti standar dari 3GPP.

GPRS Tunneling Protocol (GTP):

GPRS Tunneling Protocol (GTP) yang bertugas mendefinisikan protokol IP dalam GPRS core network. GTP adalah  sebuah protokol dimana mengijinkan end user jaringan GSM atau WCDMA untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain sementara tetap melanjutkan koneksi ke Internet seolah-olah tetap dalam satu lokasi pada Gateway GPRS Support Node (GGSN). GTP melakukan fungsinya dengan membawa data subscriber dari subscriber GGSN saat ini ke GGSN yang menghandle sesi subscriber. Ada 3 bentuk GTP yang digunakan dalam GPRS core network :

GTP-U untuk transfer data user yang di pisahkan tunnel untuk setiap Packet Data Protocol (PDP) context.

GTP-C untuk kontrol :

  1. setup dan deletion PDP context
  2. verifikasi GSN reachability
  3. updates, misal subscriber pindah dari satu SGSN ke SGSN lainnya.

GTPC ‘ untuk transfer charging data dari GSN ke Charhing Gateway Function (CGF).

GGSN dan SGSN (kita sebut saja GSN) mendengarkan pesan GTP-C pada UDP port 2123 dan pesan GTP-U pada port 2152. Komunikasi ini terjadi dalam satu single network atau mungkin juga dalam internasional roaming, tejadi secara internasional ini biasanya dalam sebuah GPRS roaming exchange (GRX).

Charging Gateway Function (CGF) mendengarkan pesan GTP ‘ yang dikirimkan dari GSN pada TCP atau UDP port 3386. Core network mengirimkan charging information ke CGF, biasanya termasuk waktu aktivasi PDP context dan kwalitas data dimana end user mentransmisikannya. Namun, komunikasi ini terjadi dimana dalam satu network yang kurang standar atau mungkin tergantung pada vendor dan pilihan konfigurasi, untuk proprietary encoding atau bahkan sepenuhnya proprietary sistem.

GPRS Support Nodes (GSN) :

GSN adalah sebuah network node yang mensupport menggunakan GPRS di dalam GSM core network. Semua GSN seharusnya punya Gn interface dan support GPRS  Tunneling Protocol (GTP). Ada dua variant GSN yaitu Gateway dan Serving GPRS Support Node.

Gateway GPRS Support Node (GGSN)

Gateway GPRS Support Node (GGSN) adalah komponen utama dalam GPRS network. GGSN bertanggungjawab untuk internetworking antara GPRS network dan external paket switching network, seperti Internet dan X.25 network.

Dari sudut pandang external network, GGSN adalah sebuah router yang menghubungkan sub-network, karena GGSN ‘menyembunyikan’ infrastruktur GPRS dari external network. Ketika GGSN menerima data yang di alamatkan ke spesifik user, GGSN mengecek apakah user aktif atau tidak. Jika user aktif, GGSN meneruskan data ke SGSN yang menghandle mobile user, jika tidak aktif data akan di hapus. Di sisi lain paket mobile asli akan di routing ke network yang benar oleh GGSN.

GGSN adalah kunci utama yang mengaktifkan mobility dari user terminal dalam GPRS/UMTS network. Pada intinya, GGSN membawa keluar tugas dalam GPRS yang sama ke Home Agent di mobile IP. GGSN perlu menjaga routing ke tunnel Protocol Data Unit (PDU) ke SGSN yang merupakan bagian Mobile Station (MS).

GGSN mengkonvert paket GPRS yang datang dari SGSN kedalam format Packet Data Protocol (PDP) (contoh: IP atau X.25) dan mengirimkannya pada paket data network yang sesuai. Di lain hal,  alamat PDP yang datang dari paket data di konversikan ke dalam alamat tujuan GSM user. Pengalamatan paket kembali di kirimkan ke SGSN yang bertanggungjawab. Untuk tujuan ini, GGSN menyerahkan alamat user SGSN yang sekarang dan profile nya dalam location register. GGSN bertanggungjawab pada alamat IP dan router default yang terkoneksi user equipment (UE). GGSN juga melakukan autentikasi dan charging function.

Fungsi lain dari GGSN adalah subscriber screening, IP Pool management dan address mapping, QoS dan PDP context enforcement.

Dengan skenario LTE, GGSN berubah menjadi SAE gateway (dengan SGSN menjadi MME).

Serving GPRS Support Node (SGSN)

Serving GPRS Support Node (SGSN) bertanggungjawab terhadap pengiriman paket data dari dan ke mobile station (MS) dalam area service geograpical yang sama. SGSN juga bertugas meroutingkan paket dan mentransfernya, mobility management (plug/unplug dan lokasi management), logikal link management, dan autentikasi dan charging function (CF). Location register dari SGSN yang mennyediakan informasi lokasi (seperti: keberadaan cell, keberadaan VLR) dan profile user (seperti: IMSI, alamat yang digunakan dalam paket data network) dari semua GPRS user yang teregistrasi dengan SGSN ini.

Fungsi umum SGSN

  • Detunnel paket GTP dari GGSN (downlink)
  • Tunnel paket IP ke GGSN (uplink)
  • Melakukan mobility management sebagai mode stanby perpindahan mobile dari satu routing area ke routing area yang lain
  • Data billing user

Fungsi Khusus SGSN GSM/EDGE

Fungsi khusus SGSN Enhanced Data Rates for GSM Evolution (EDGE) dan karakteristiknya :

  • Max data rate sekitar 60 kbit/s (150 kbit/s untuk EDGE) per subscriber
  • Koneksi via frame relay atau IP ke Packet Control Unit menggunakan protokol Gb
  • Mengijinkan uplink data dalam paket IP
  • Encrypt downlink data, decrypt uplink data
  • Melakukan mobility management pada level sebuah cell untuk koneksi mode mobile

Fungsi Khusus SGSN WCDMA

  • Mengangkut trafik downlink sekitar 42 Mbit/s dan trafik uplink 5,8 Mbit/s (HSPA+)
  • Tunnel/Detunnel Downlink/Uplink paket ke radio network controler (RNC)
  • Melakukan mobility management pada level sebuah RNC untuk koneksi mode mobile

Access Point :

Sebuah acces point adalah

  • Jaringan IP yang dapat menghubungkan mobile
  • Sebuah aturan yang digunakan untuk koneksi
  • Sebuah pilihan tertentu di dalam sebuah pengaturan mobile phone

Ketika GPRS mobile phone setup PDP context, access point di pilih. Pada kondisi ini access point name (APN) di tentukan.

contoh : himatel.polban.gprs

contoh : Internet

contoh : mywap

Packet Data Protocol (PDP) Context :

PDP context adalah struktur data antara SGSN dan GGSN yang berisi informasi Subscriber Session saat subscriber pada kondisi active session. Saat mobile user menginginkan untuk menggunakan GPRS, pertama mobile user harus attach dahulu dan mengaktifan PDP context. SGSN akan menerima alokasi struktur PDP context begitu juga dengan GGSN akan membaca subscriber access point. Data pada PDP context meliputi :

  • Subscriber IP Address
  • Subscriber IMSI
  • Subscriber
  1. Tunnel Endpoint ID (TEID) pada GGSN
  2. Tunnel Endpoint ID (TEID) pada SGSN

Tunnel Endpoint ID adalah alokasi nomor yang diberikan oleh GSN dimana mengidentifikasikan tunnel data dengan PDP context.

Beberapa PDP context mungkin akan menggunakan IP address yang sama. Prosedure pengaktifan secondary PDP context akan digunakan saat mengaktifkan PDP context saat reuse PDP address dan informasi PDP context yang lain dari PDP context yang siap aktif, tapi menggunakan profile QoS yang berbeda.

Interface :

Gb : interface antara SGSN dengan BSS. Menggunakan protokol Frame Relay atau IP

Gd : interface antara SGSN dengan SMS Gateway. Bisa menggunakan MAP1, MAP2 atau MAP3

Ge : interface antara SGSN dengan Service Control Point (SCP). Menggunakan protokol CAP

Gf : interface antara SGSN dengan Equipment Identity Register (EIR). Digunakan untuk mengecheck IMEI mobile user

Gi : interface antara GGSN dengan Public Data Network (PDN)

Gmb : interface antara GGSN dengan Broadcast Multicast Service Center, untuk control MBMS bearer

Gn : interface antara SGSN dengan SGSN lainnya (internal GGSN). Menggunakan GTP protokol

Gp : interface antara SGSN dengan external SGSN dan external GGSN

Gr : interface antara SGSN dengan HLR. Menggunakan protokol MAP3

Gs : interface antara SGSN dengan MSC/VLR. Menggunakan BSSAP+ protokol

Gx : interface antara GGSN dengan Charging Rules Function (CRF)

Gy : interface antara GGSN dengan Online Charging System (OCS)

Gz : interface antara GSN dengan Charging Gateway (CG). Menggunakan GTP ‘

Lg : interface antara SGSN dengan Gateway Mobile Location Center (GMLC). Digunakan untuk location based service

Written by brokenz1

August 17, 2010 at 5:45 pm