Lukman Prihandika Blog's

Nrimo ing pandum, urip wis ono sing ngatur

Posts Tagged ‘konfigurasi

Install dan Setting Samba di Linux Ubuntu

leave a comment »

Laptop yang kupakai saat ini, terdiri dari 3 Operathing System yaitu :

– Ubuntu Hardy Heron

– Ubuntu Sabily

– Windows XP tentunya Genuine donk

But Windows XP ku terserang berbagai macam virus yang bertubi-tubi hingga akhirnya sekarat dan tak bisa kuselamatkan lagi, hehehe walaupun sudah tewas namun tetap kupertahankan (maksudnya partisinya tidak aku format), yah windows cuma nebeng nama di grub loader aja hehehe,,,

Aku yang keseharian memakai linux ubuntu hardy heron namun karena sesuatu hal yaitu modem Huawei tidak berfungsi dengan baik alias gk stabil, kadang konek kadang enggak. Hingga akhirnya keluarlah ubuntu Sabily yang menyelamatkan hidupku (hayah terlalu mendramatisir). Namun aku punya masalah utama, saat aku menulis artikel ini aku sedang mengerjakan Tugas Akhir, so aku terkendala masalah penulisan laporan TA yang harus memakai MS Office, karena jika kupaksakan menggunakan OO 3.0 hasilnya masih kurang optimal, aku berpikir sejenak dan merenung gimana ya caranya… dan aku pun menemukan solusinya, kenapa aku gk pakai windows di VBox OSE aja. Kan secara default Sabily ku sudah ada VBox OSE, segera saja aku install windows XP di VBox OSE dan setelah selesai install aku setting jaringan nya biar bisa konek dengan host yaitu Sabily ku, yupz walaupun ada kendala sedikit namun akhirnya bisa juga konek. Namun, masalah muncul ketika aku tak bisa mengakses USB Flashdisk, otomatis aku harus menggunakan jaringan untuk mengakses file dan master MS Office 2007 di Sabily ku. Untuk mengkoneksikannya aku harus menginstall samba terlebih dahulu

brokenz@brokenz:~$ su –
Password:
root@brokenz:~# aptitude install samba

nah sesudah aku install tinggal edit file konfigurasi di /etc/samba/smb.conf

root@brokenz:~# nano /etc/samba/smb.conf

workgroup = WORKGROUP

server string = %h server (Samba, Ubuntu)

dns proxy = no

log file = /var/log/samba/log.%m

max log size = 1000

syslog = 0

panic action = /usr/share/samba/panic-action %d

security = user

username map = /etc/samba/smbusers

encrypt passwords = true

passdb backend = tdbsam

obey pam restrictions = yes

unix password sync = yes

passwd program = /usr/bin/passwd %u

passwd chat = *Enter\snew\s*\spassword:* %n\n *Retype\snew\s*\spassword:* %n$

pam password change = yes

map to guest = bad user

usershare allow guests = yes

[homes]
comment = Home Directories
browseable = yes

read only = yes

create mask = 0700

directory mask = 0700

valid users = %S

[netlogon]
comment = Network Logon Service
path = /home/samba/netlogon
guest ok = yes
read only = yes
share modes = no

[profiles]
comment = Users profiles
path = /home/samba/profiles
guest ok = no
browseable = no
create mask = 0600
directory mask = 0700

[printers]
comment = All Printers
browseable = no
path = /var/spool/samba
printable = yes
guest ok = no
read only = yes
create mask = 0700

[print$]
comment = Printer Drivers
path = /var/lib/samba/printers
browseable = yes
read only = yes
guest ok = no

[coba share]
comment = buat coba
path = /home/
create mask = 0600
directory mask = 0700

nah seperti diatas settingnya…

jika sudah simpan dan restart service samba dengan,,

root@brokenz:~# /etc/init.d/samba restart
* Stopping Samba daemons                                               [ OK ]
* Starting Samba daemons                                                 [ OK ]

oke selesai sudah…

dan buka di explore windows dengan alamat IP Sabiily ku misal \\10.14.1.1

jika minta password, maka tambahkan dulu user dan password dengan,,

root@brokenz:~# smbpasswd -a lukman

oke selesai sudah …

Written by brokenz1

June 16, 2009 at 1:39 am